
Bacapres PDIP Ganjar Pranowo menyambangi eks Ketum PBNU Said Aqil Siradj di Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah. Ganjar enggan merinci apa saja yang dibahas dalam pertemuan sekitar 1 jam dengan Said Aqil, namun ia mengakui ada bahasan soal bangsa ke depan.
Apakah tawaran cawapres ke Said Aqil menjadi soal bangsa yang dimaksud?
"Itu tadi bicaranya soal kebangsaan, soal negara dan bagaimana tatanannya ke depan," kata Ganjar usai pertemuan, Kamis (5/10).
"Cawapres kok ditawarin, beliau itu kelasnya, makomnya, sudah tinggi, lho," imbuh dia.
Ganjar tak menampik ia meminta wejangan soal cawapres ke Said Aqil. Meski, menurutnya banyak soal kebangsaan lain yang juga dibahas.
"Saya tidak hanya minta (saran) soal cawapres. Soal bernegara, kita bisa cerita Islam Nusantara tadi karena itu sangat ideologis dan jauh lebih penting dari sifatnya yang pragmatis," ujar Ganjar.
Soal cawapres, Ganjar meminta publik sabar karena akan diumumkan sebentar lagi. Ia mengeklaim namanya pun tak jauh dari sosok cawapres PDIP yang beredar.
"Soal calonnya bentar lagi. Nama sudah ada di media. Bentar lagi, cari hari baik," kata Ganjar.
"Sosoknya? Ya kayak sosok yang udah beredar itu haha. Seperti yang sudah ada nama-namanya itu, lho," pungkas dia.