Segala usaha dilakukan oleh Rosanah (45), seorang ibu di Koja, Jakarta Utara, yang sangat merindukan putrinya. Putrinya telah lama tidak pulang ke rumah setelah kabur dengan seorang pria yang diduga sebagai pacarnya.
Rosanah tidak ragu-ragu untuk mencoba berbagai cara agar putrinya merasa simpati dan kembali pulang. Ia bahkan rela berpura-pura meninggal dunia demi menarik perhatian putrinya. Sejak bulan Mei 2023, Rosanah merasa bahwa putrinya, Ajeng, telah kabur bersama kekasihnya.
Karena beberapa kali Ajeng terciduk tidak pulang ke rumah saat menjalin hubungan asmara dengan pacarnya, Rosanah memutuskan untuk melaporkan dugaan hilangnya putrinya ke Polres Metro Jakarta Utara pada Senin, 14 Agustus 2023. Kisah seorang ibu yang berpura-pura mati dan menjadi pemulung agar putrinya yang kabur bersama pacarnya pulang ke rumah menjadi viral di media sosial.
Rosanah melakukan berbagai taktik, termasuk berpura-pura mati dan menjadi pemulung, namun semua usahanya tampaknya tidak berhasil. Ajeng tidak percaya bahwa ibunya telah meninggal dunia meskipun ada foto dan video yang menunjukkan hal tersebut. Putri tersebut bersikeras tidak percaya dan tetap enggan pulang.
Ajeng sebelumnya pernah curhat kepada temannya melalui pesan langsung di Instagram bahwa ia akan pulang suatu saat nanti saat waktu yang tepat. Namun, ia tampak takut dan mungkin diancam oleh pacarnya sehingga tidak berani kembali.
Ajeng juga sempat mengaku kepada ibunya bahwa ia sering dipukuli oleh pacarnya. Rosanah merasakan bahwa Ajeng sebenarnya ingin pulang, tetapi ia takut. Terlihat bahwa hubungan asmara mereka memiliki sisi yang tidak sehat, dengan kekerasan fisik yang terjadi.
Rosanah berusaha dengan berbagai cara, namun akhirnya ia memutuskan untuk melaporkan kehilangan putrinya ke polisi. Ia memberikan deskripsi fisik Ajeng dan kronologi kepergiannya bersama pacarnya.
Meskipun mencoba berbagai cara, Rosanah tetap tidak berhasil membujuk Ajeng untuk kembali. Ia sangat merindukan putrinya dan berharap agar ia pulang dengan selamat.
Semua upaya ini mencerminkan rasa cinta dan kepedulian seorang ibu yang sangat kuat terhadap anaknya, serta keinginannya yang mendalam untuk melihat putrinya kembali pulang dengan selamat.