Viral! Jeritan Suara Hati Istri Korban KDRT Dijatah Cuma Rp30 Ribu Sehari Tapi Endingnya Justru Bahagia

 

Viral! Jeritan Suara Hati Istri Korban KDRT Dijatah Cuma Rp30 Ribu Sehari Tapi Endingnya Justru Bahagia

Seorang TikToker asal Tegal, Erlina, atau yang akrab disapa Lina, membagikan cerita pahit pernikahannya melalui akun @linlinngapak.

Dia mengaku tidak merasa bahagia ketika menjalani pernikahannya. Masalahnya, wanita yang akrab disapa Linlin di akun TikToknya ini sering mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Tidak itu saja, Linlin juga mengaku tidak merasa diperlakukan selayaknya seorang istri. Dia merasa hanya sebagai objek penderita suaminya saja.

Dalam sebuah video yang telah dihapus, Linlin awalnya memperlihatkan foto awal saat pernikahannya dengan sang suami yang kerap melakukan KDRT.

” Foto hari sebelum pernikahan pertama nikah karena desakan dan belum begitu kenal sifat aslinya. Menikah, berharap akan bahagia dan punya anak,” tulis Linlin.

Usai menikah, Linlin ikut merantau bersama suami. Tiga tahun kemudian, Linlin masih belum hamil juga. Wanita ini pun panen cibiran dan sindiran, sampai dibilang mandul.

Bukan itu saja yang mendera Linlin. Dia juga merasa tidak bahagia selama tiga tahun menikah. Linlin merasa dia tidak mendapatkan kasih sayang dari suaminya.

Bagaimana tidak? Untuk memenuhi keperluan rumah tangga setiap hari, Linlin hanya dapat jatah uang belanja sebesar Rp30 ribu sehari.

Linlin juga sering mendapat perlakuan kasar dari sang suami. Mulai dipukul, ditendang, hingga dilempar barang perabotan.

Semua KDRT ini tentu membuat Linlin sering menangis. Yang menyakitkan Linlin, ketika melihat dirinya menangis, sang suami malah marah-marah. Bahkan menuduh Linlin beban keluarga.

Padahal Linlin sudah berusaha membantu mengatasi ekonomi keluarga dengan berjualan. Tapi hasil jualan yang rencananya buat tabungan malah diambil oleh suaminya.

” Aku kerja apa aja biar buat jajan, karena hanya dijatah Rp30 ribu sehari dan harus cukup buat beras, gas dan lain-lain. Kadang aku pengen jajan hasil kerja aku tabungin tapi diambil sama dia,” ucap Lin.

Meski terkadang diajak jalan-jalan, tapi saat pulang emas milik Linlin diminta dan dijual oleh suaminya. Penderitaan Linlin tidak sampai di situ saja.

Pada tahun ke empat pernikahannya, dia akhirnya hamil. Tapi sayang, tidak lama kemudian Linlin mengalami keguguran karena kondisi janinnya tidak bagus.

Ketika banyak tetangga datang melayat dan memberikan sumbangan berupa uang, semuanya malah diambil oleh suaminya. Linlin pun berusaha tersenyum dan menahan rasa sakit hati seorang diri.

” Disemangatin terus sama teman karena aku nangis terus. Selalu pura-pura bahagia padahal sering menangis dan cekcok terus. Pemarah, kasar, gak perhatian dan pelit. Bingung harus gimana, mau cerai takut akan lebih parah dari ini,” cerita Linlin.

Akhirnya, di tahun kelima rumah tangganya, Linlin sudah tidak kuat lagi menghadapi sikap kasar dan pelit sang suami hingga akhirnya memilih untuk bercerai.

” Ada yang bilang semua salah aku hingga aku diceraikan padahal aku yang minta cerai dan mengajukannya. Mencoba untuk selalu tersenyum walau banyak orang yang mencibirku,” kata Lin kecewa.

Setelah bercerai, Lin berkenalan dengan seorang pria lewat aplikasi kencan online. Waktu itu Linlin mengaku masih trauma dan belum memikirkan untuk berumah tangga lagi.

Tapi ternyata pria yang dikenalnya lewat aplikasi kencan online itu baik banget. Pria tersebut juga perhatian dan tidak pernah marah.

” Perhatian dan tidak pernah marah dan sayang banget sama aku. Akhirnya aku pun jatuh cinta. Aku dilamar, ibunya juga penyabar banget kayak dia. Kita pun menikah berharap langsung hamil,” katanya.

Linlin pun bersyukur suami barunya itu bisa menerima dirinya dengan tulus. Ia juga berharap agar segera mendapatkan momongan.

” Selalu sedih kalau tamu bulanan datang, tapi selalu disemangati. Dia tidak menuntut aku cepat hamil. Hampir dua tahun aku akhirnya hamil. Kamu masih sama selalu perhatian dan sayang,” ujar Lin bahagia.

Bersama suami barunya ini, Linlin tidak hanya dikaruniai satu tapi dua anak. Linlin pun membagikan potret kebersamaan suami saat menjaga anaknya itu.

” Masya Allah, kadang masih tidak menyangka saya bisa punya anak dari rahim sendiri. Bismillah kelak jadi anak solehah, berbakti kepada kedua orang tua, sopan santun dan jadi anak sukses,” pungkas Linlin.

Video kisah rumah tangga wanita korban KDRT yang berakhir bahagia ini pun viral dan mengundang berbagai komentar netizen.

Rata-rata netizen ikut senang dengan perjalanan hidup Linlin karena sebelumnya mengalami KDRT tapi kini telah mendapatkan kebahagiaannya.

” Setiap orang berhak bahagia, selamat mbak kamu berani mengambil keputusan, you deserve that.”

” Alhamdulillah seneng lihatnya…bahagia terus ya.. sampai hanya maut yg memisahkan aamiin.”

” Semoga menginspirasi wanita diluar sana agar lebih pintar jangan bertahan dengan pasangan toxic dan lebih menghargai diri sendiri.”

” Memang obatnya kalau sifatnya gak bisa diubah. Harus orangnya yang diganti.”